Selamat datang di pelatihan Management of Training (MOT). Di era persaingan bisnis yang semakin ketat, perusahaan dituntut untuk terus berkembang dan meningkatkan kompetensi sumber daya manusia (SDM)-nya. Salah satu strategi yang efektif adalah dengan membangun sistem pelatihan yang terstruktur dan berkelanjutan. Namun, tanpa manajemen pelatihan yang baik, program training hanya akan menjadi rutinitas tanpa dampak nyata bagi perkembangan perusahaan dan individu. Inilah alasan mengapa Management of Training (MOT) menjadi keterampilan yang sangat penting bagi para profesional di bidang pengembangan SDM.

Pelatihan Management of Training (MOT) termasuk dalam materi pelatihan Human Resources Development (HRD), yang dirancang untuk memberikan pemahaman mendalam mengenai bagaimana mengelola pusat pelatihan (Training Center) secara strategis dan operasional. Program ini mencakup berbagai aspek penting, mulai dari peran strategis Training Center, proses manajemen pelatihan, hingga pengukuran kinerja pelatihan. Dengan memahami struktur organisasi Training Center, peserta akan mampu mengelola hubungan dengan berbagai departemen dalam perusahaan agar program pelatihan selaras dengan kebutuhan bisnis.
Selain itu, pelatihan ini juga membahas bagaimana melakukan analisis kebutuhan training, merancang kurikulum yang efektif, serta menyusun program pelatihan yang berorientasi pada hasil. Aspek perencanaan kegiatan tahunan dan budgeting juga menjadi fokus utama, sehingga Training Center dapat beroperasi dengan efisien dan memberikan dampak maksimal. Tidak kalah pentingnya, peserta akan dibekali dengan metode untuk mengukur efektivitas program pelatihan guna memastikan investasi dalam pengembangan SDM memberikan hasil yang optimal.
Melalui Pelatihan Management of Training (MOT), para peserta akan mendapatkan wawasan, keterampilan, dan strategi yang dapat langsung diterapkan dalam organisasi mereka. Dengan begitu, Training Center tidak hanya menjadi tempat belajar, tetapi juga menjadi motor penggerak pertumbuhan dan inovasi dalam perusahaan.
APA YANG AKAN ANDA PELAJARI?
- Peran Strategis Training Center
- Proses Manajemen Pelatihan
- Struktur Organisasi Training Center
- Struktur Internal
- Hubungan dengan Departemen Lain (Users)
- Resources Management System
- Perencanaan SDM untuk Training Center
- Kurikulum Training Center
- Analisis Kebutuhan Training
- Rancang Bangun Program Training
- Perencanaan Kegiatan Tahunan
- Budgeting
- Mengukur Kinerja Training Center
- Studi Kasus Training Center
TUJUAN & MANFAAT PELATIHAN
- Peserta pelatihan memahami konsep dasar mengenai Training Center/PUSDIKLAT internal perusahaan.
- Peserta pelatihan mampu menyusun rancangan Training Center berdasarkan strategi HRMS
- Peserta pelatihan mampu memahami gambaran umum penyelenggaraan pelatihan, filosofi pelatihan, paradigma pelatihan sebagai alat peningkatan kinerja & kualitas SDM, tugas & fungsi pokok pelatihan dalam organisasi modern, kompetensi manager pelatihan dan proses pelatihan secara menyeluruh.
- Peserta pelatihan mampu memahami mengenai persiapan pelatihan, mulai dari analisa kebutuhan pelatihan, merencanakan anggaran dan desain program.
- Peserta pelatihan mampu memahami cara evaluasi pelatihan, yang termasuk didalamnya pemahaman konsep evaluasi & validasi, menetapkan tujuan evaluasi, level evaluasi dan metode serta alat evaluasi.
- Peserta mampu mebuat laporan pelatihan, yang terdiri dari laporan pertanggungjawaban biaya dan laporan hasil pelatihan.
TARGET PESERTA PELATIHAN
- Pimpinan
- Manajer & Staff HRD
- Manajer & Staf Bagian Diklat
- Semua pihak yang ingin meningkatkan pengetahuan seputar Management of Training (MOT)
METODE PELATIHAN
- Penyampaian konsep
- Diskusi kelompok
- Latihan
- Studi kasus
JADWAL PELATIHAN MANAGEMENT OF TRAINING (MOT)
- 2-3 Januari 2025
- 5-6 Februari 2025
- 3-4 Maret 2025
- 21-22 April 2025
- 13-14 Mei 2025
- 9-10 Juni 2025
- 16-17 Juli 2025
- 6-7 Agustus 2025
- 8-9 September 2025
- 13-14 Oktober 2025
- 19-20 November 2025
- 10-11 Desember 2025
BIAYA PELATIHAN
Pelatihan Management of Training (MOT) Public
Biaya Public Training silahkan hubungi kami.
Durasi pelatihan : 2 hari.
Catatan :
- Harga diatas adalah harga untuk public training di Yogyakarta.
- Biaya pelatihan sudah termasuk ruang pelatihan di hotel beserta perlengkapan pelatihan, makan siang, coffee break 2x, modul materi, sertifikat, training kit dan souvenir.
- Biaya belum termasuk transportasi dan akomodasi (penginapan) peserta pelatihan.
- Biaya sudah termasuk biaya pajak.
- Untuk permintaan materi custom (yang disesuaikan dengan kebutuhan peserta) atau in house training dapat menghubungi kami di sini.
Pelatihan Management of Training (MOT) Online
Biaya Online Training silahkan hubungi kami.
Durasi pelatihan : 2 hari.
Catatan:
- Harga diatas adalah harga untuk online training.
- Pelatihan online menggunakan media Zoom Meeting atau media lainnya sesuai kebutuhan.
- Biaya pelatihan sudah termasuk Softcopy materi pelatihan, rekaman video pelatihan & Sertifikat pelatihan.
- Biaya sudah termasuk biaya pajak.
- Untuk permintaan materi custom (yang disesuaikan dengan kebutuhan peserta) atau in house training dapat menghubungi kami di sini.
Tren Terkini dalam Management of Training (MOT) yang Harus Diketahui oleh HRD Profesional
Definisi Management of Training (MOT)
Dalam dunia kerja yang terus berkembang, Management of Training (MOT) menjadi kunci utama dalam memastikan tenaga kerja memiliki keterampilan yang relevan. Secara sederhana dikutip dari safetyculture.com, MOT adalah pendekatan strategis dalam merancang, mengelola, dan mengevaluasi program pelatihan di perusahaan. Dengan sistem ini, perusahaan bisa memastikan bahwa investasi dalam pelatihan memberikan hasil yang optimal.
Pelatihan yang terstruktur dengan baik mampu meningkatkan kompetensi karyawan secara signifikan. Dengan adanya Management of Training (MOT), perusahaan dapat mengidentifikasi kebutuhan pelatihan yang sesuai dengan tuntutan industri. Hasilnya, karyawan lebih siap menghadapi tantangan kerja dan mampu bekerja lebih produktif.
HRD memiliki peran penting dalam memastikan bahwa pelatihan yang diberikan tetap relevan. Mengikuti tren terbaru dalam Management of Training (MOT) membantu perusahaan untuk terus beradaptasi dengan perubahan teknologi dan metode pembelajaran yang lebih efektif. Tanpa inovasi dalam MOT, pelatihan bisa menjadi usang dan tidak memberikan dampak signifikan.
Tren Terkini dalam Management of Training (MOT) di Era Digital
Pembelajaran Berbasis AI (Artificial Intelligence) dalam Management of Training (MOT)
Teknologi kecerdasan buatan (AI) mulai banyak digunakan dalam dunia pelatihan karyawan. Dengan AI, program pelatihan bisa lebih adaptif dan personal. Misalnya, sistem AI dapat menganalisis keterampilan individu dan merekomendasikan materi yang paling sesuai. Management of Training (MOT) berbasis AI memungkinkan pembelajaran menjadi lebih efektif karena setiap peserta mendapatkan pengalaman yang dipersonalisasi.
Selain itu, AI juga mampu meningkatkan efisiensi dalam pengelolaan pelatihan. Chatbot dan asisten virtual dapat memberikan bimbingan real-time kepada karyawan tanpa harus menunggu instruktur. Ini menjadikan MOT lebih fleksibel dan efisien dalam meningkatkan keterampilan tenaga kerja.
Microlearning: Pendekatan Efektif dalam Management of Training (MOT)
Microlearning adalah metode pelatihan yang menyajikan materi dalam potongan kecil dan mudah dipahami. Pendekatan ini sangat cocok untuk generasi milenial dan Gen Z yang cenderung lebih nyaman dengan informasi singkat namun padat. Dalam Management of Training (MOT), microlearning membantu karyawan menyerap informasi dengan lebih cepat dan mengaplikasikannya langsung di tempat kerja.
Keunggulan lain dari microlearning adalah fleksibilitasnya. Karyawan bisa mengakses materi kapan saja dan di mana saja, baik melalui ponsel, tablet, maupun komputer. Hal ini menjadikan microlearning sebagai solusi praktis dalam pengembangan kompetensi karyawan tanpa mengganggu produktivitas mereka.
Blended Learning: Kombinasi Online dan Offline yang Efektif
Blended learning menggabungkan metode pembelajaran daring dan tatap muka. Konsep ini sangat efektif dalam Management of Training (MOT) karena memberikan keseimbangan antara fleksibilitas digital dan interaksi langsung dengan instruktur. Dengan pendekatan ini, peserta dapat mengakses materi pelatihan secara online dan kemudian mendiskusikannya dalam sesi kelas atau workshop.
Model ini juga memungkinkan HRD untuk menyesuaikan format pelatihan sesuai dengan kebutuhan karyawan. Bagi mereka yang lebih nyaman belajar secara mandiri, materi online bisa menjadi solusi. Sementara itu, sesi tatap muka tetap diperlukan untuk meningkatkan keterampilan praktis dan interaksi sosial.
Personalisasi dalam Management of Training (MOT): Menyesuaikan Pelatihan dengan Kebutuhan Individu
Analisis Kebutuhan Pelatihan Berbasis Data
Dalam era digital, keputusan dalam Management of Training (MOT) harus berbasis data. Dengan menggunakan analisis data, HRD dapat mengidentifikasi kesenjangan keterampilan dan merancang pelatihan yang sesuai dengan kebutuhan individu maupun organisasi. Teknologi seperti Learning Management System (LMS) memungkinkan perusahaan mengumpulkan dan menganalisis data pelatihan secara lebih akurat.
Penggunaan Teknologi untuk Menyesuaikan Program Pelatihan
Teknologi memainkan peran besar dalam personalisasi pelatihan. Dengan algoritma cerdas, karyawan dapat menerima materi yang sesuai dengan gaya belajar dan tingkat keahlian mereka. Selain itu, gamifikasi dalam Management of Training (MOT) juga semakin populer karena dapat meningkatkan keterlibatan peserta dalam proses belajar.
Evaluasi dan ROI dalam Management of Training (MOT): Mengukur Efektivitas Pelatihan
Metode Terbaru dalam Mengevaluasi Efektivitas Pelatihan
Evaluasi pelatihan sangat penting untuk memastikan efektivitasnya. Dalam Management of Training (MOT), beberapa metode evaluasi yang digunakan meliputi survei kepuasan peserta, tes kompetensi sebelum dan sesudah pelatihan, serta observasi langsung di tempat kerja. Evaluasi ini membantu HRD untuk terus meningkatkan kualitas pelatihan.
Pentingnya ROI (Return on Investment) dalam Program MOT
Menghitung ROI dari pelatihan membantu perusahaan memahami apakah investasi dalam Management of Training (MOT) memberikan hasil yang sesuai. ROI bisa diukur melalui peningkatan produktivitas, pengurangan kesalahan kerja, atau bahkan peningkatan loyalitas karyawan. Dengan data yang akurat, HRD dapat mengajukan anggaran pelatihan dengan lebih percaya diri.
Tools dan Platform untuk Mengukur Hasil Pelatihan
Saat ini, banyak tools digital yang dapat membantu dalam mengukur hasil pelatihan. Beberapa di antaranya adalah Learning Management System (LMS), platform e-learning interaktif, hingga aplikasi analitik HR. Dengan bantuan teknologi ini, evaluasi Management of Training (MOT) menjadi lebih mudah dan transparan.
Masa Depan Management of Training (MOT): Apa yang Harus Dipersiapkan oleh HRD?
Teknologi Baru yang Akan Mempengaruhi MOT
Di masa depan, perkembangan teknologi seperti Virtual Reality (VR) dan Augmented Reality (AR) akan semakin banyak digunakan dalam Management of Training (MOT). Teknologi ini memungkinkan pelatihan berbasis simulasi yang lebih interaktif dan mendalam. Karyawan bisa mengalami skenario dunia nyata tanpa risiko, yang meningkatkan efektivitas pembelajaran.
Peran HRD dalam Menyesuaikan Strategi Pelatihan
HRD harus proaktif dalam mengadaptasi perubahan dan memastikan bahwa Management of Training (MOT) tetap relevan dengan perkembangan industri. Ini termasuk memperbarui kurikulum pelatihan, mengadopsi teknologi baru, serta mengedepankan pendekatan berbasis data untuk memahami kebutuhan karyawan.
Kesimpulan dan Rekomendasi untuk HRD Profesional
Sebagai garda terdepan dalam pengembangan SDM, HRD perlu memahami bahwa Management of Training (MOT) bukan hanya sekadar program pelatihan, tetapi bagian dari strategi bisnis jangka panjang. Dengan mengikuti tren terbaru, memanfaatkan teknologi, dan terus mengevaluasi efektivitas pelatihan, perusahaan dapat menciptakan tenaga kerja yang lebih unggul dan siap menghadapi tantangan masa depan.